Indonesian Free Press -- Jumlah agen zionis internasional yang tertangkap di kota Aleppo membengkak menjadi lebih dari 100 orang. Dari jumlah itu 22 orang berasal dari Amerika dan 7 orang dari Israel.
"Kami telah mendapat konfirmasi dari sumber-sumber terpercaya kami di Suriah. Jumlahnya jauh lebih banyak dari 14 nama seperti dikeluarkan oleh seorang anggota parlemen Suriah melalui Facebook," tulis Veterans Today dalam laporannya hari ini (19 Desember).
Menurut Veterans Today, ke-14 nama yang dilaporkan tersebut berasal dari kelompok lain yang tertangkap. Adapun jumlah agen yang tertangkap dan negara asalnya adalah sbb: Amerika (22 orang), Inggris (16 orang), Perancis (21 orang), Israel (7 orang) dan Turki (62 orang).
Menurut Veterans Today, media massa internasional sengaja bungkam atas kabar yang cukup heboh ini. Namun juga disayangkan bahwa pemerintah dan media massa Suriah juga bungkam soal ini. Diperkirakan, pemerintah Suriah dan Rusia tidak ingin memperpanjang masalah dengan negara-negara pendukung pemberontak dan kini menfokuskan diri pada penyelesaian politik konflik Suriah.
"Rusia bertekad untuk membawa semua pihak yang terlibat dalam konflik untuk melanjutkan perundingan, sehingga mereka tidak ingin penangkapan para perwira asing ini mengacaukan segalanya. Kita akan melihat bagaimana hasilnya di meja perundingan. Setelah itu kita akan melihat apakah rudal-rudal TOW dan MANPAD muncul di medan perang saat para teroris melancarkan serangan baru," tambah Veterans Today.(ca)
Senin, 19 Desember Dubes Rusia untuk Turki , Andrei Karlov ditembak mati oleh Mevlut Mert Aydintas, Polisi Turki..
ReplyDeleteApakah ini bentuk serangan balik Barat atau bentuk keputusasaan Barat.. Mhn IFP untuk mengulasnya lbh dalam..