Sunday 16 October 2016

"Kawan" Saya AHOK

Indonesian Free Press -- Dari status Facebook Joserizal Jurnalis

Bagi saya, Dr. Joserizal termasuk 'agak terlambat' menyadari konspirasi jahat zionis (New World Order/NWO) di Indonesia sejak pilpres 2014 lalu hingga sekarang. Ironisnya adalah, beliau termasuk yang paling lantang menyerukan bahaya NWO.

Ketika blogger gencar mengingatkan bahaya zionisme-neoliberalisme di balik terpilihnya Jokowi sebagai presiden, beliau malah sibuk 'memukuli' kelompok-kelompok Islam garis keras (Wahabi/Salafi) dan lebih mengurusi Suriah dan Palestina. Saya bahkan sampai berfikir kalau beliau sebenarnya adalah agen NWO yang disusupkan di balik kedok 'pejuang kemanusiaan' dan 'pembela Palestina', ketika beliau membantah adanya pembersihan etnis Rohingnya di Myanmar.

Bagi saya pembersihan etnis di Rohingnya adalah sebuah fakta yang solid, yang sejalan dengan agenda NWO untuk membenturkan agama-agama, menghancurkan entitas-entitas besar yang terikat dalam identitas 'negara', 'bangsa', dan 'agama'. Tujuan akhir NWO adalah lemahnya entitas-entitas besar tersebut sehingga dunia bisa dengan mudah dikendalikan.

Perlu juga saya sampaikan bahwa saya sudah sering membaca tulisan Gilad Atzmon yang banyak menyoroti aktifitas agen-agen NWO di antara para aktifis pembela Palestina, dan bahkan para agen NWO inilah yang saat ini mengendalikan gerakan pembela Palestina di Eropa dan Amerika.

Status Dr Jose Rizal ini tampaknya telah memenuhi harapan saya bahwa pada akhirnya beliau sadar dengan agenda jahat yang saat ini tengah berjalan di Indonesia paska terpilihnya Jokowi sebagai presiden Indonesia.


Perlu ditekankan bahwa Jokowi dan Ahok adalah pasangan yang sengaja diciptakan NWO untuk melemahkan 'entitas' besar bernama Indonesia yang selama ini kokoh terikat oleh semangat kebangsaan, sejarah dan Islam. Tanpa perlindungan Jokowi, akan sehat mengatakan bahwa Ahok tentu sudah menjadi tersangka korupsi dan penghinaan agama.

-------------------------------
Dulu ketika saya lihat dia jadi anggota DPR, terselip rasa, BOLEH JUGA ini orang krn penampilan lugas dan spontannya.

Waktu berjalan, dia ingin jadi cawagub Jokowi, dia melompat ke Gerindra...

Ketika Jokowi terpilih jadi presiden, jadilah "kawan" ini gubernur DKI, ibu kota NKRI.

Selama jadi gubernur, dia mulai menyiapkan diri utk menjadi gubernur terpilih KELAK.

Dia mulai berkoar-koar ANTI partai politik krn menganggap partai politik BERMASALAH, dia rancang maju dari jalur independen dan dibentuklah TEMAN AHOK. Jalur independen tentu didukung banyak orang SEBENARnya. Grup TA inilah yg bergerak utk mengumpulkan KTP sebagai syarat maju pilkada dari calon indpenden..

Gegap gempitalah teman Ahok bekerja utk kampanye mengumpulkan KTP. Selama kegiaatan mengumpulkan KTP ini, TA memproklamirkan dirinya sebagai RELAWAN yg TIDAK DIBAYAR oleh Ahok.

Entah kenapa akhirnya "kawan" ini mencoba maju dari jalur partai, mulailah dia melobby partai-partai kecuali PDIP. Beberapa partai berhasil diyakinkan.

Sampai di sini mulai terlihat ADA GRAND MASTER yg MENGATUR.

Tampaknya sang GM belum merasa cukup kalau "kawan" ini belum didukung oleh PDIP.

Lobi-lobi dilakukan dg rally-rally panjang terhadap PDIP. Akhirnya PDIP menerima...

Tentu saja ini mengejutkan krn sebelumnya "kawan" ini sempat mennyindir-nyindir ibu Mega, bahkan pendukungnya MERENDAHKANnya.
-------------------------------
REKLAMASI di depan teluk Jakarta SANGAT JELAS BERBAHAYA bagi lingkungan dan GEOPOLITIK.

"Kawan" ini PASANG BADAN dg GIGIH membela reklamasi. Mungkin pikiran dagangnya bekerja, gua bantu reklamasi, gua minta SPLITTING FEE nya buat bangun Jakarta.

Soal SPLITTING FEE ini menjadi ramai krn TIDAK MASUK APBD.
Lalu terjadi lagi PENGGUSURAN kawasan2 tertentu dan disediakan "hunian" berbentuk apartemen utk menampung dg jargon oleh pendukungnya : lebih manusiawi.

Sepintas terlihat baik. Tapi kalau dikaji, masyarakat yg PUNYA RUMAH dirubah menjadi PENYEWA APARTEMEN. Jadi terlihat sebagai BISNIS saja lagi. Apalagi sdh ada pengakuan bahwa ONKOS PENGGUSURAN berasal dari PENGEMBAMG.

Jalan keluar lebih baik sebenarnya, DITATA BUKAN DIGUSUR.

Tentu orang mulai berpikir, APAKAH INI suatu STRATEGI PENGUASAAN LAHAN utk BISNIS atau ada HIDDEN AGENDA?
-------------------------------
Sampai di sini, masyarakat awam belum bisa MEMBACA ada yg BERBAHAYA selain persoalan boleh tidaknya pemimpin non muslim.
------------------
Masyarakat baru tersentak dan marah ketika "kawan" ini MENYERANG AYAT AL QURAN..

ADA PERTANYAAN MENARIK, KENAPA "KAWAN" ini begitu NAFSU BERKUASA dan PENDUKUNGnya begitu GIGIH MEMBELA, walaupun sudah mulai terlihat ADA YG TIDAK BERES?

-------------
Sebenarnya yg BERMAIN adalah GRAND MASTER yg punya RENCANA BESAR terhadap NKRI.

Karena "kawan" ini sangat haus berkuasa, GM memakai dia utk PROXY.
-----------------------------------

Lalu bagaimana dg pendukungnya?
Ada beberapa kriteria:
1.Pendukung IDEOLOGIS
2.Pendukung TERPESONA
3.Pendukung yg takut pada kelompok tertentu dan kelompok tertentu ini kebetulan membenci "kawan" ini
4.Pendukung BAYARAN (BUZZER dll)
-------------------

GM ini bekerja keras supaya "kawan" ini jadi tapi dia SULIT MENJAGA MULUTnya, tersandunglah dia dlm KASUS PENISTAAN AYAT AL QURAN.

GM sedang pusing melihat banyaknya demo hari Jumat kemaren.
Prajurit GM ini mulai menyerang DEMO DAMAI kemaren utk mendelegitimasi dg isu seolah-olah humanis spt, BUNGA RUSAK, SAMPAH.. dll

Tentu saja jadi bumerang.
-------------------

Di akhir tulisan ini, kuncinya adalah:
APAKAH MASIH BELUM BISA MELIHAT JELAS PERMAINAN SANG GRAND MASTER ini ???

#serial rabun jauh rabun dekat.***

4 comments:

Kasamago said...

Semoga negara dan bangsa Indonesia selalu dlm perlindungan NYA

Irsyad Th said...

Grand master emang Allah, tpi toko antagonisnya yang tadi...Ahok yang dibacking oleh tangan NWO.

Aditya said...

Yang masih belum lihat ada yg terkuak dari agenda terselubung cina jelas masih sangat dangkal.
Mulailah kilas balik pada PERANG CANDU yg diterapkan Inggris kepada cina, sekarang dilakukan kepada Indonesia, dengan bombardir Gadget murah yang membanjiri Indonesia yg sengaja didatangkan oleh Cina ke Indonesia, maka perang candu itu telah berlangsung di Indonesia.. Anak anak muda kehilangan jiwa nasionalisme dan patriotisme..,

Aditya said...

Yang masih belum lihat ada yg terkuak dari agenda terselubung cina jelas masih sangat dangkal.
Mulailah kilas balik pada PERANG CANDU yg diterapkan Inggris kepada cina, sekarang dilakukan kepada Indonesia, dengan bombardir Gadget murah yang membanjiri Indonesia yg sengaja didatangkan oleh Cina ke Indonesia, maka perang candu itu telah berlangsung di Indonesia.. Anak anak muda kehilangan jiwa nasionalisme dan patriotisme..,