Saturday 14 March 2020

Cina Tuding AS Penyebar Coronavirus

Indonesian Free Press -- Setelah pejabat Iran, otoritas Cina secara 'resmi' menuduh Amerika sebagai penyebar pertama coronavirus. Sementara Veterans Today (VT) menyebut penyebar pertama adalah tim militer Amerika yang berpartisipasi dalam event 'World Military Games'.

"Kapan pasien pertama terpapar virus di Amerika? Berapa banyak orang yang terpapar? Apa nama rumah sakitnya? Mungkin saja militer Amerika yang telah menyebarkan epidemi ke Wuhan. Terbukalah! Bukalah data Anda (Amerika)! Amerika  berhutang penjelasan kepada kita!" Demikian kicauan Jubir Kemenlu Cina Zhao Lijian di akun Twitter-nya, Kamis (12 Maret).

Amerika tentu saja sangat marah dengan kicauan ini dan telah memanggil Dubes Cina untuk meminta penjelasan dan menyampaikan protes keras. Namun bukan tanpa alasan bagi Cina untuk marah, karena sebelumnya AS menuduh Cina telah menutup-nutupi munculnya wabah ini selama dua bulan lamanya yang membuat 'dunia' lebih lamban menanganinya dan menimbulkan kerugian lebih besar.


Meski Jubir Lijian tidak menyebutkan dengan pasti tentang sebutan 'militer Amerika' sebagai penyebar pertama coronavirus, Veterans Today membongkarnya hari ini. Menurut VT penyebar coronavirus ke Cina adalah delegasi Amerika dalam event 'World Military Games' yang digelar di Wuhan, Cina, 18-27 Oktober tahun lalu.

"Tim AS pulang ke negaranya pada 28 Oktober 2019 dan dalam waktu 2 minggu, manusia pertama yang terpapar COVID 19 ditemukan di Wuhan. Pemerintah Cina tidak menemukan “patient zero” (yang pertama menyebarkan) dan percaya itu adalah anggota tim AS," tulis Veterans Today.

AS mengirim delegasi sebanyak 172 orang, sumber lain menyebut 369 orang. Namun ironisnya, negara terkuat di dunia di bidang militer ini hanya menduduki posisi ke-35, di belakang negara-negara kecil seperti Iran, Finland dan Slovenia. Karena penampilan yang jauh tertinggal itu tim Cina menjuluki militer AS sebagai 'tentara kecap'.

Dari anggota delegasi besar itu hanya sebagian yang benar-benar tampil di ajang kompetisi. Sebagian lainnya banyak menghabiskan waktu di pasar ikan Huanan Seafood Wholesale Market, tempat munculnya wabah virus di Cina, beberapa hari setelah delegasi AS pulang. 

Lebih jauh disebutkan VT bahwa wabah flu yang dibawa para prajurit AS itu adalah Covid 19 yang diproduksi di fasilitas militer di negara bagian Washington, AS. Tempat inilah yang menjadi asal muasal Covid 19. Pada bulan Agustus 2019 fasilitas ini ditutup karena dianggap gagal memenuhi standar keamanan.

Mengutip sumber-sumber Cina, VT juga menjelaskan bahwa salah satu indikasi tentara AS menjadi pembawa virus adalah penampilan mereka yang jauh di bawah standar.(ca)

1 comment:

Kasamago said...

dugaan VT sama dg dugaan saya, pasal nya kejadian Corona Outbreak tak lama dari event World Military Games.. dimana salah satu negara DK tetap PBB menjadi eksekutor pencurian Virus yang kemudian bocor..