Thursday 15 December 2016

Ribuan Teroris Tinggalkan Aleppo, Warga Berpesta

Indonesian Free Press -- Ribuan teroris diijinkan meninggalkan Aleppo seiring dibebaskannya kota itu dari para pemberontak. Setidaknya 1.500 di antara mereka beserta keluarganya telah meninggalkan Aleppo dengan menggunakan bus dan ambulan pada hari Kamis (15 Desember).

"5,000 teroris diijinkan meninggalkan Aleppo. Ini berarti mereka akan ditampung di Turki sebelum disuplai dan  dipersenjatai kembali untuk berperang di Suriah atau Irak. Mereka akan diberikan rudal-rudal jinjing terbaru oleh Amerika, uang Saudi akan mambayar truk-truk pick-up kinclong untuk mereka, dan para pelatih dari Israeli, Amerika, Inggris dan Turki akan melatih kembali mereka," tulis Veterans Today berkaitan dengan hal itu.

Menurut Veterans Today, negosiasi pelepasan para teroris itu dilakukan secara intensif oleh Turki dan Amerika. Sementara para teroris menggunakan tawanan warga sipil sebagai 'daya tawar-menawar'.


"Jadi, sementara pembebasan Aleppo adalah hal yang baik, ini bukanlah akhir dari perang di Suriah," tulisnya.

Kantor berita Iran FARS melaporkan bahwa konvoi para pemberontak yang meninggalkan Aleppo dikawal oleh pasukan Rusia dan staff Palang Merah dan Bulan Sabit Merah.

Mengutip keterangan Russian Center for Reconciliation in Syria, konvoi pertama para pemberontak berjumlah 1.500 personil ditambah keluarganya, telah meninggalkan Aleppo timur dan akan disusul oleh beberapa konvoi lainnya. Secara keseluruhan kesepakatan akan membebaskan hingga 5.000 pemberontak dn sekitar 10.000 anggota keluarganya.

"Untuk memungkinkan para militan pergi, koridor kemanusiaan sejauh 21 km telah dibentuk. Dari jarak itu, 15 km berada di wilayah yang sebelumnya dikuasai pemberontak,” kata Kepala Staff Umum Rusia Jendral Valery Gerasimov seperti dikutip FARS.

Ia menyebutkan bahwa 20 bus dan 10 ambulan digunakan dalam proses tersebut, plus sekitara 100 kendaraan milik pemberontak sendiri.

Media-media Suriah melaporkan, Kamis (15 Desember) bahwa sebelumnya pemberontak sempat melanggar kesepakatan dengan melancarkan serangan ke wilayah pemukiman, ketika bus-bus evakuasi mulai berdatangan.

Untuk selanjutnya, para teroris itu akan dipindahkan ke Idlib. Sementara Turki secara terang-terangan menginginkan mereka dipindahkan ke utara Aleppo untuk membantu Operasi Tameng Eufrat.

Para pemberontak hanya diijinkan membawa senjata yang bisa dijinjing. Maka, sebelum evakuasis mereka melakukan pembakaran terhadap senjata-senjata berat, makanan dan dokumen-dokumen yang menunjukkan eksistensi mereka.

Dengan bebasnya Aleppo dari para teroris, sekitar 25.000 pasukan Suriah dan koalisinya kini bebas untuk dipindahkan ke medan-medan pertempuran lainnya untuk membebaskan Suriah dari para pemberontak dan teroris dukungan zionis internasional.

Bagi warga Aleppo sendiri, pembebasan kota itu dari para pemberontak-teroris disambut gembira. Warga tumpah ruah di jalanan Aleppo Timur merayakan pembebasan kota itu. Sambil memukul berbagai tetabuhan, mereka mengibar-ngibarkan bendara nasional Suriah dan meneriakkan 'Hidup Bashir al Assad!".(ca)

7 comments:

Anonymous said...

bausan saya cek telegram bela quran, terkejut sekali saya ada posting yg mendiskreditkan syiah terkait pembebasan aleppo oleh tentara bashar assad dgn dukungan sekutu2nya..terus terang, saya adalah seorg sunni dan saya pendukung aksi bela qur'an..saya sangat2 menyesalkan dgn munculnya postingan ini, saat ini kita sedang fokus untuk memenjarakan ahok dan memperjuangkan kemerdekaan NKRI dari jajahan 9 taipan..eh, tiba2 ada yg postingan bela islam yg memecah belah umat islam..khawatirnya nanti umat di lapisan bawah yg mudah terhasut dan terprovokasi akhirnya menyerang komunitas syiah yg sesama muslim dan melupakan fokus perjuangan kemerdekaan NKRI dari jajahan 9 taipan..bahkan kemaren saya lihat ada postingan yang menyama2kan syiah dgn PKI, astaghfirullah..emang sih, rekam jejak ustad2 pendukung aksi bela islam adalah ustad yg sangat anti syiah seperti UBN, tapi plis deh, toloooooooooooong, jangan cemarkan aksi bela dengan membawa2 kebencian tidak berdasar terhadap syiah..tolong sampaikan masalah ini kepada pimpinan aksi bela islam bagi siapapun yg punya link ke pimpinan aksi bela islam...dan sangat perlu bagi setiap muslim untuk selalu cek dan ricek atau tabayyun, terutama terkait yg bisa merusak ukhuwaH bisa menguntungkan musuh islam, khususnya pendukung 9 taipan saat ini...

Unknown said...

Pembebasan Aleppo akan dicatat dalam sejarah Islam sebagai sebuah pembantaian.
Mengapa anda tidak menguak fakta dari sisi korban, khususnya anak-anak Suriah.

Terlalu keji untuk diungkapkan dengan kata-kara.
Sebagai jurnalus, seharusnya anda tidak perlu terlalu berpihak, minimal anda juga mengabarkan tentang korban yang menjadi fakta di sana.

Unknown said...

Pembebasan Aleppo akan dicatat dalam sejarah Islam sebagai sebuah pembantaian.
Mengapa anda tidak menguak fakta dari sisi korban, khususnya anak-anak Suriah.

Terlalu keji untuk diungkapkan dengan kata-kara.
Sebagai jurnalus, seharusnya anda tidak perlu terlalu berpihak, minimal anda juga mengabarkan tentang korban yang menjadi fakta di sana.

Anonymous said...

mas hery aceh, coba mas kunjungi web ibu dina sulaiman dinasulaeman.wordpress.com dan silahkan baca tulisan2 terbarunya ttg aleppo..setelah mas hery baca tulisan bu dina, kalau mas hery punya sanggahan yg valid dan bisa dipertanggungjawabkan atas tulisan2 bu dina terkait aleppo, silakan mas hery posting sanggahan tersebut disini..silkan mas, saya tunggu...

Unknown said...

Mas heri aceh perbanyak baca berita,luar negri yg nama nya perang pasti ada korban jiwa,...cntoh saat perang gam vs tni yg korban kan rakyat sipil

Unknown said...

Aku sendiri pendukung assad biar mampus tu pembrontak dukungan yahudi

Unknown said...

kenapa israel itu licik dan menghalalkan segala cara untuk menguasai SDA negara lain karena mereka sendiri negaranya tidak memiliki sumber daya alam yang melimpah.
oleh sebab itu pula israel membangun pabrik-pabrik dinegara lain dan menjadikan negara lain menjadi market mereka. lalu dengan keuntungannya itu dijadikan sponsor untuk melenyapkan palestina dari peta dunia dan memprakarsai the new world order (fitnah dajjal)