Kepala badan inteligen Saudi Arabia, Pangeran Bandar bin Sultan bin Abdulaziz Al Saud tewas akibat serangan bom yang melanda kantornya tgl 23 Juli lalu. Demikian laporan beberapa media online mancanegara seperti Voltaire Network (Perancis) dan DEBKAfile (Israel), Senin (30/7). Serangan tersebut sebelumnya telah menewaskan deputi Pangeran Bandar, yaitu Jendral Mashaal al-Qarni.
Baik serangan maupun kematian pemimpin tertinggi inteligen Saudi ini belum mendapatkan konfirmasi dari penguasa Saudi. Media-media barat juga menutup rapat-rapat kabar serangan tersebut. Namun media Iran, juga media-media independen ramai-ramai memberitakan kabar tersebut.
Menurut media online Perancis Voltaire Network (voltairenet.org), serangan terhadap kantor inteligen Saudi tersebut merupakan aksi balasan atas serangan bom yang menewaskan 4 pejabat tinggi keamanan Syria di Damaskus tgl 18 Juli 2012.
Voltaire Network benar. Bahkan serangan balasan itu bukan yang pertama. Sebelumnya dikabarkan konvoi menhan Israel Ehud Barak diserang roket yang ditembakkan dari Syria, namun tidak melukai Barak namun cukup untuk membuatnya "shock".
Sebagaimana diberitakan di media-media independen dan media-media massa Iran, sebuah serangan bom telah menghancurkan markas inteligen Arab Saudi di Riyadh, 23 Juli lalu, menewaskan orang kedua badan inteligen Saudi, Mashaal al-Qarni dan diduga kuat melukai parah dan kemudian menewaskan Pangeran Bandar bin Sultan, pimpinan tertinggi badan inteligen Saudi yang baru diangkat oleh Raja Saudi tgl 19 Juli lalu, atau selang sehari setelah serangan bom di Damaskus Syria yang menewaskan 4 pejabat tinggi keamanan Syria.
Tuesday, 31 July 2012
DOA KUMAIL
Doa Kumail adalah amalan kekasih Rosulullah Ali bin Abi Thalib yang diajarkan kepada sahabatnya, Kumail bin Ziyad, yang daripadanya kemudian muncul nama do'a ini. Do'a ini sangat istimewa karena diyakini sebagai do'a yang pernah diberikan oleh malaikat Jibril kepada Nabi Khidir yang kemudian juga diberikan kepada Nabi Muhammad S.A.W.W. Oleh Rosul kemudian do'a ini diberikan kepada Ali.
Diantara khasiat doa Kumail adalah untuk kemudahan rejeki dan ketenteraman hati. Doa Kumail sangat utama dibaca pada malam Jum’at, dan terlebih lagi pada bulan Ramadhan seperti sekarang. Maknanya sangat menyentuh hati, telah banyak membuat kesadaran baru bagi spiritual pembacanya yang menjiwai maknanya.
Terjemahannya sebagai berikut:
Diantara khasiat doa Kumail adalah untuk kemudahan rejeki dan ketenteraman hati. Doa Kumail sangat utama dibaca pada malam Jum’at, dan terlebih lagi pada bulan Ramadhan seperti sekarang. Maknanya sangat menyentuh hati, telah banyak membuat kesadaran baru bagi spiritual pembacanya yang menjiwai maknanya.
Terjemahannya sebagai berikut:
Syria, Medan Kekalahan Besar Israel/Amerika Selanjutnya
Syria bakal menjadi ladang kekalahan besar Israel/Amerika dan sekutu-sekutunya di kawasan Timur Tengah menyusul kekalahan mereka di Gaza (2009) dan Lebanon (2006). Demikian pernyataan seorang pejabat tinggi militer Iran.
Dalam wawancaranya dengan televisi Iran "Al Alam", Senin (30/7), Wakil Panglima AU Iran Brigjen Massoud Jazayeri mengatakan bahwa peperangan yang tengah terjadi di Syria merupakan proyek lanjutan dari Perang 22 Hari Gaza tahun 2008-2009 dan Perang 33 Hari Lebanon tahun 2006 dimana Israel/Amerika berupaya mendapatkan pijakan strategis yang lebih kukuh di kawasan Timur Tengah. Namun dalam 2 peperangan tersebut Israel/Amerika mengalami kekalahan telak. Dan Israel/Amerika bakal mengalami kekalahan yang lebih besar di Syria.
"Sebuah front besar yang dipimpin Amerika dan zionisme global, sekali lagi berusaha menjerumuskan kawasan ini sebagai medan perang demi meraih tujuan jangka panjang mereka," kata Jazayeri.
Dalam wawancaranya dengan televisi Iran "Al Alam", Senin (30/7), Wakil Panglima AU Iran Brigjen Massoud Jazayeri mengatakan bahwa peperangan yang tengah terjadi di Syria merupakan proyek lanjutan dari Perang 22 Hari Gaza tahun 2008-2009 dan Perang 33 Hari Lebanon tahun 2006 dimana Israel/Amerika berupaya mendapatkan pijakan strategis yang lebih kukuh di kawasan Timur Tengah. Namun dalam 2 peperangan tersebut Israel/Amerika mengalami kekalahan telak. Dan Israel/Amerika bakal mengalami kekalahan yang lebih besar di Syria.
"Sebuah front besar yang dipimpin Amerika dan zionisme global, sekali lagi berusaha menjerumuskan kawasan ini sebagai medan perang demi meraih tujuan jangka panjang mereka," kata Jazayeri.
DI BALIK TIRAI OPOSISI SYRIA (3)
Mari kita ringkas semua peristiwa yang terjadi di Syria dalam 18 bulan terakhir ini, menurut kacamata barat sebagaimana disampaikan oleh media-media massa barat:
Terinspirasi oleh gerakan "Arab Springs", rakyat Syria menuntut kehidupan yang lebih demokratis, namun pemerintah menjawab tuntutan itu dengan tindakan keras sehingga mendorong rakyat Syria melakukan revolusi. Pemerintahan Presiden Bashar al Assad menumpas revolusi dengan kejam dengan membunuhi ribuan rakyat sipil tak bersenjata. Negara-negara barat dan Arab menginginkan dilakukan intervensi militer asing untuk menghentikan pembantaian oleh pemerintahan Syria namun ditentang oleh Rusia dan Cina.
Namun berbeda dengan gambaran itu, pertikaian yang kini melanda Syria dan telah menelan korban hampir 20.000 rakyat Syria itu sebenarnya telah dirancang Amerika bertahun-tahun yang lalu. Rancangan pertama adalah menggunakan "tangan" negara-negara sekutu Amerika yang menjadi tetangga Syria seperti Turki, Saudi dan Qatar untuk mengacaukan Syria. Tahap selanjutnya adalah mengirimkan milisi bersenjata asing sebagaimana model gerilyawan "CONTRA" di Nicaragua di tahun 1980-an. Namun dengan minimnya dukungan rakyat Syria serta faktor Rusia dan Cina yang menentang intervensi asing, membuat skenario Amerika itu berantakan.
Terinspirasi oleh gerakan "Arab Springs", rakyat Syria menuntut kehidupan yang lebih demokratis, namun pemerintah menjawab tuntutan itu dengan tindakan keras sehingga mendorong rakyat Syria melakukan revolusi. Pemerintahan Presiden Bashar al Assad menumpas revolusi dengan kejam dengan membunuhi ribuan rakyat sipil tak bersenjata. Negara-negara barat dan Arab menginginkan dilakukan intervensi militer asing untuk menghentikan pembantaian oleh pemerintahan Syria namun ditentang oleh Rusia dan Cina.
Namun berbeda dengan gambaran itu, pertikaian yang kini melanda Syria dan telah menelan korban hampir 20.000 rakyat Syria itu sebenarnya telah dirancang Amerika bertahun-tahun yang lalu. Rancangan pertama adalah menggunakan "tangan" negara-negara sekutu Amerika yang menjadi tetangga Syria seperti Turki, Saudi dan Qatar untuk mengacaukan Syria. Tahap selanjutnya adalah mengirimkan milisi bersenjata asing sebagaimana model gerilyawan "CONTRA" di Nicaragua di tahun 1980-an. Namun dengan minimnya dukungan rakyat Syria serta faktor Rusia dan Cina yang menentang intervensi asing, membuat skenario Amerika itu berantakan.
Sunday, 29 July 2012
SUU KYI "PANEN" KECAMAN
Sudah lama saya (blogger) curiga dengan sosok Aung San Suu Kyi, "pejuang demokrasi" dan salah satu "ikon pecinta perdamaian" dunia. Suaminya yang orang Inggris dan latar belakang pendidikannya di universitas elit Inggris ditambah namanya yang meroket di dunia internasional-lah penyebab kecurigaan saya. Karena media-media massa barat tidak akan pernah "mengangkat" nama seseorang demikian tinggi kecuali dengan "imbalan" atau "tujuan" tertentu.
Dan kecurigaan saya terbukti sudah dengan sikap bungkamnya atas pembantaian sistematis yang kini dialami kaum muslim Rohingya di Myanmar. Ia mencoba menghindar dari "kewajiban moral" membela orang-orang Rohingya, saat diminta komentarnya oleh media massa tentang nasib orang-orang Rohingya itu, dengan berpura-pura tidak mengetahui status kewarganegaraan orang-orang Rohingya itu. Namun hal ini justru menimbulkan kesan kemunafikannya karena sebagai seorang pejuang HAM mustinya ia tidak melihat status kewarganegaraan seseorang yang tengah mengalami penindasan. Selain itu komentar ketidak tahuan status kewarganegaraan orang-orang Rohingya juga memperlihatkan "kebodohannya". Orang-orang Rohingya, meski berasal dari luar Myanmar, namun sudah ratusan tahun hidup di Myanmar jauh sebelum negara Myanmar terbentuk.
Dan kecurigaan saya terbukti sudah dengan sikap bungkamnya atas pembantaian sistematis yang kini dialami kaum muslim Rohingya di Myanmar. Ia mencoba menghindar dari "kewajiban moral" membela orang-orang Rohingya, saat diminta komentarnya oleh media massa tentang nasib orang-orang Rohingya itu, dengan berpura-pura tidak mengetahui status kewarganegaraan orang-orang Rohingya itu. Namun hal ini justru menimbulkan kesan kemunafikannya karena sebagai seorang pejuang HAM mustinya ia tidak melihat status kewarganegaraan seseorang yang tengah mengalami penindasan. Selain itu komentar ketidak tahuan status kewarganegaraan orang-orang Rohingya juga memperlihatkan "kebodohannya". Orang-orang Rohingya, meski berasal dari luar Myanmar, namun sudah ratusan tahun hidup di Myanmar jauh sebelum negara Myanmar terbentuk.
Friday, 27 July 2012
ANALIS MILITER: IRAN BAKAL JADI MIMPI BURUK AMERIKA
Seorang pakar inteligen dan analis Timur Tengah yang bekerja pada satu lembaga pemerintah Amerika memprediksi bahwa kemampuan angkatan laut Iran bakal menjadi "mimpi buruk" Amerika jika Amerika menyerang Iran.
"Kapal-kapal perang Amerika akan mendapat ancaman penuh 360 derajat dari laut, udara, darat dan bahkan dari bawah laut. ... Ini adalah skenario yang membuat keadaan sebagai suatu mimpi buruk," kata analis Timur Tengah yang tidak dirahasiakan namanya itu sebagaimana dikutip oleh koran terkemuka Amerika "The Washington Post", Jumat (27/7).
Merujuk pada keputusan Amerika untuk mengirimkan lebih banyak kekuatan lautnya ke Teluk Parsi terkait ketegangan dengan Iran, pakar tersebut mengatakan bahwa kemampuan Iran untuk menimbulkan kerusakan pada armada laut Amerika sebagai: "secara substansial jauh lebih besar dari kemampuan Iran 10 tahun lalu."
"Kapal-kapal perang Amerika akan mendapat ancaman penuh 360 derajat dari laut, udara, darat dan bahkan dari bawah laut. ... Ini adalah skenario yang membuat keadaan sebagai suatu mimpi buruk," kata analis Timur Tengah yang tidak dirahasiakan namanya itu sebagaimana dikutip oleh koran terkemuka Amerika "The Washington Post", Jumat (27/7).
Merujuk pada keputusan Amerika untuk mengirimkan lebih banyak kekuatan lautnya ke Teluk Parsi terkait ketegangan dengan Iran, pakar tersebut mengatakan bahwa kemampuan Iran untuk menimbulkan kerusakan pada armada laut Amerika sebagai: "secara substansial jauh lebih besar dari kemampuan Iran 10 tahun lalu."
RAKYAT BULGARIA DUKUNG SIKAP RUSIA ATAS SYRIA
Jika orang-orang Arab atau orang-orang Islam melakukan aksi demonstrasi besar-besaran menentang konspirasi jahat negara-negara barat dan sebagian negara Arab atas Syria, adalah hal yang tidak mengherankan. Namun jika rakyat Bulgarian yang melakukannya, tentu sangat mengejutkan. Meski bagi mereka yang mengerti sejarah hal itu bukan sesuatu yang mengherankan.
Sebagaimana dilaporkan oleh media Iran "Press TV" tgl 27 Juli lalu (namun tentu saja diabaikan media-media barat), ribuan warga Bulgaria memadati jalan-jalan kota Sofia melakukan aksi dukungan terhadap sikap Rusia atas Syria. Padahal Bulgaria bukan negara Islam atau Arab. Sebaliknya mayoritas warga Bulgaria adalah penganut Katholik dan secara politik Bulgaria adalah negara sekutu barat dengan menjadi anggota NATO.
Sebagaimana dilaporkan oleh media Iran "Press TV" tgl 27 Juli lalu (namun tentu saja diabaikan media-media barat), ribuan warga Bulgaria memadati jalan-jalan kota Sofia melakukan aksi dukungan terhadap sikap Rusia atas Syria. Padahal Bulgaria bukan negara Islam atau Arab. Sebaliknya mayoritas warga Bulgaria adalah penganut Katholik dan secara politik Bulgaria adalah negara sekutu barat dengan menjadi anggota NATO.
TERROR OLIMPIADE LONDON ATAU TERROR YANG LAIN
![]() |
Add caption |
Maka militer pun dikerahkan untuk membantu menangani keamanan Olmpiade yang rencananya dilakukan sepenuhnya oleh perusahaan jasa keamanan asal Israel, G4S. Termasuk dengan memasang rudal-rudal anti serangan udara di beberapa titik kota London dan kapal perang di Sungai Thames.
Namun yang hampir bisa dipastikan, serangan "false flag" akan terjadi tidak lama lagi dalam bentuk dan tempat yang berbeda, karena momentumnya memang telah sangat mendesak. Dan saat itu terjadi, kita sudah tahu, para pelakunya adalah para "penguasa dunia di belakang layar" yang tidak lain adalah orang-orang yahudi kabalis (penyembah setan) yang yakin dengan takdir mereka sebagai penguasa dunia melalui kehancuran global. Selain faktor "nubuwat" yang diyakini mereka, mereka juga memperhitungkan faktor sosial politik, yaitu kesadaran masyarakat global saat ini---berkat internet, tentang keberadaan dan agenda-agenda jahat mereka. Sebagaimana kondisi sosial politik masyarakat Eropa paska terbongkarnya dokumen "Protocols of the Learned Elders of Zion" tahun 1905 yang sangat anti-semit sehingga mengancam keberadaan "penguasa dunia di belakang layar", dunia harus dibuat sibuk dengan bencana dan peperangan.
Wednesday, 25 July 2012
IRAN ANCAM SERANG MUSUH-MUSUH SYRIA
Ini adalah ancaman paling serius yang dilontarkan Iran terhadap negara -negara yang terlibat dalam konspirasi di Syria, yaitu negera-negara ZOG (Zionist occupied goverment) Amerika, Uni Eropa dan Arab badui.
Komandan Pasukan Pengawal Revolusi Iran mengancam akan melakukan penyerangan terhadap negara-negara yang terlibat dalam intervensi militer terhadap Syria. Peringatan ini lebih ditekankan lagi kepada negara-negara Arab badui sekutu Amerika-Israel.
"Pemerintahan Presiden Bashar al-Assad mempunyai teman di kawasan ini yang akan melakukan serangan pada saat terjadi intervensi terhadap Syria," kata Jendral Masoud Jazayeri, jubir komando staff gabungan Iran yang juga komandan pasukan elit Pengawal Revolusi kepada kantor berita Iran "Fars News Agency", Selasa (23/7).
Komandan Pasukan Pengawal Revolusi Iran mengancam akan melakukan penyerangan terhadap negara-negara yang terlibat dalam intervensi militer terhadap Syria. Peringatan ini lebih ditekankan lagi kepada negara-negara Arab badui sekutu Amerika-Israel.
"Pemerintahan Presiden Bashar al-Assad mempunyai teman di kawasan ini yang akan melakukan serangan pada saat terjadi intervensi terhadap Syria," kata Jendral Masoud Jazayeri, jubir komando staff gabungan Iran yang juga komandan pasukan elit Pengawal Revolusi kepada kantor berita Iran "Fars News Agency", Selasa (23/7).
Tuesday, 24 July 2012
DI BALIK TIRAI "OPOSISI" SYRIA (2)
![]() |
Add caption |
SYRIAN OBSERVATORI FOR HUMAN RIGHTS (SOHR)
Jika kita melihat berita di media-media tentang pelanggaran kemanusiaan oleh pemerintah Syria maka ada satu sumber berita yang selalu muncul: Syrian Observatori for Human Rights.
"Pimpinan Syrian Obervatori for Human Rights mengatakan kepada VOA (Voice of America) bahwa pertempuran dan pemboman telah menewaskan setidaknya 12 orang di Provinsi Homs," demikian salah satu berita yang bersumber pada (SOHR).
“Pasukan pemerintah Syria membom Provinsi Aleppo dan Deir Ezzor sementara pada hari Minggu sebanyak 35 orang tewas di seluruh negeri, di antara mereka adalah 17 rakyat sipil, demikian informasi yang diberikan Direktur SOHR Rami Abdel Rahman kepada AFP melalui telepon." Tulis media barat lainnya (AFP).
Memiliki nama yang "pas", SOHR tampak sebagai sumber yang kredibel dan fair, sementara masyarakat tidak tahu dan tidak mau tahu siapa sebenarnya SOHR. Dipimpin oleh Rami Abdel Rahman, seorang pedagang baju di Coventry Inggris.
“When he isn’t fielding calls from international media, Abdulrahman is a few minutes down the road at his clothes shop, which he runs with his wife.” Tulis "Reuters" tentang sosok Rami Abdel Rahman bulan Desember tahun lalu.
Sebenarnya Rami sama sekali tidak melakukan pengamatan apapun terhadap kondisi di Syria. Ia dan lembaganya hanya "buatan" inteligen barat (M16, CIA, Mossad) yang dipinjam namanya untuk tujuan mendeskreditkan pemerintah Syria. Saat namanya ditulis media-media massa, ia masih asyik menjual baju bersama istrinya.
Subscribe to:
Posts (Atom)