Friday 14 October 2011

RAKYAT SYRIA TERIMA KASIH PADA RUSIA-CINA


Puluhan ribu rakyat Syria, Rabu (12/10) lalu tumpah ruah di jalanan kota Damaskus mengungkapkan dukungan kepada Presiden Bashar al Assad. Mereka juga mengungkapkan terima kasihnya kepada pemerintah Rusia dan Rusia yang telah menggagalkan resolusi DK PBB tentang sanksi kepada Syria.

Aksi massa itu merupakan aksi spontanitas sebagai respon atas seruan di situs jejaring Facebook untuk mendukung presiden Assad dengan nama akun "My homeland, Syria". Dalam seruan di situs tersebut juga disebutkan agenda aksi, yaitu mengungkapkan terima kasih kepada pemerintah Rusia dan Cina yang telah "berdiri menentang konspirasi jahat terhadap Syria", sekaligus juga "meningkatkan persatuan dan solidaritas dengan keluarga korban kerusuhan".

Para demonstran juga mengungkapkan kecaman terhadap "Syrian National Council (SNC)", organisasi yang membawahi kelompok-kelompok penentang pemerintahan al Assad pro-Amerika-Israel yang dibentuk dengan fasilitas pemerintah Turki tgl 2 Oktober lalu.

Beberapa plakad di sekitar distrik Sabaat Bahrat berbunyi: "Tentara dan rakyat bersama Anda, Bashar al-Assad" dan "Syria negeri kita dan Assad presiden kita." Foto-foto Bashar al Assad mendominasi kawasan itu.

Rusia dan China, keduanya anggota tetap DK PBB, pada 4 Oktober lalu menggunakan hak vetonya untuk menggagalkan resolusi PBB yang akan memberi sanksi kepada Syria jika tidak "menghentikan tindakan kekerasan kepada para demonstran".


Sumber:
"Syrian Masses Thank Russia & China, Voice Support to Assad"; almanar.com.lb; 13 Oktober 2011.

No comments: