Friday 2 August 2013

ASSAD PUJI MILITER, OPTIMIS MENANG

PERANCIS: ASSAD AKAN BERTAHAN LAMA

Presiden Syria yang tengah menjadi sasaran konspirasi jahat zionis internasional menyatakan keyakinannya bahwa Syria akan menang melawan para pemberontak. Ia juga memuji militer Syria yang telah menunjukkan semangat pantang menyerah dalam melindungi bangsa dan negara Syria.

"Jika kita di Syria tidak yakin dengan kemenangan, maka kita tidak akan bisa bertahan dari agresi musuh selama lebih dari 2 tahun," kata Bashar al Assad dalam pidato yang disampaikannya menyambut Hari Tentara, Kamis (1/8).

Assad juga menyampaikan pujiannya terhadap tentara Syria yang disebutnya telah "menjaga negara, melindungi rakyat dan aspirasinya serta menciptakan kemenangan-kemenangan".

"Saya menaruh kepercayaan besar pada Anda dan saya percaya dengan kemampuan Anda untuk memenuhi tugas negara yang telah diberikan kepada Anda," kata Assad kepada para tentara.

Keyakinan dan puji-puji Bashar al Assad disampaikan di tengah keberhasilan tentara Syria mengalahkan para pemberontak di berbagai medan pertempuran, terutama keberhasilan merebut kembali kota Homs, kota strategis dan ketiga terbesar di Syria, serta keberhasilan membersihkan beberapa wilayah pinggiran Damaskus dari keberadaan pemberontak. Itu belum termasuk keberhasilan tentara merebut wilayah strategis al Qusayr di dekat perbatasan Lebanon beberapa waktu lalu.

Bashar al Assad menyebutkan bahwa apa yang telah dilakukan tentara Syria dalam menghadapi serangan-serangan teroris dan sekutu-sekutunya telah membuat "dunia terkagum-kagum".

"Anda telah menunjukkan keberanian yang sangat langka dalam pertempuran melawan terorisme dan Anda telah membuat dunia terkesan dengan perlawanan Anda, dalam salah salah satu pertempuran yang paling brutal dan sengit dalam sejarah modern," tambah Assad.

Tahun ini merupakan ulang tahun ke 68 lahirnya tentara nasional Syria yang oleh Bashar disebut telah memainkan peran penting dalam menjaga identitas budaya Arab dan rakyat Syria, "tempat lahirnya alfabet dan kebudayaan manusia".

"Tentara akan terus berkorban dan membela rakyat yang telah memberi kepercayaan pada mereka dan berdiri di samping mereka dalam mempertahankan negara," kata Bashar dengan menambahkan bahwa dukungan rakyat Syria merupakan salah satu faktor penentu kemenangan tentara Syria.

"Tentara Syrian telah membuktikan kepada seluruh dunia bahwa segala tekanan dan konspirasi, bahkan dengan intensitas dan diversitas tinggi, hanya akan menambah keteguhan tentara Syria dalam menghadapi tantangan," tambah Bashar lagi.



PERANCIS: ASSAD AKAN BERTAHAN LAMA

Pada saat militer Syria berhasil menguasai kembali kota ketiga terbesar, Homs dan melakukan pembersihan di berbagai kota lainnya dengan dukungan kuat dari Iran, Rusia dan Hizbollah, para pemberontak justru semakin melemah oleh perpecahan dan ditinggalkan oleh para promotor mereka. Tidak heran jika otoritas Perancis berkesimpulan bahwa Presiden Bashar al Assad akan bertahan lama.

Kesimpulan tersebut tercantum dalam sebuah laporan inteligen yang diberikan kepada Presiden Perancis Francois Hollande sebagai dasar evaluasi terhadap kebijakan Perancis di Syria.

Dalam laporan tersebut disebutkan bahwa dukungan sekutu-sekutu Syria serta keterpecah-belahan pemberontak telah memperkuat posisi regim Bashar al Assad dan pada saat yang sama menghambat rencana pemberian bantuan senjata oleh negara-negara barat kepada para pemberontak. Selain itu dominasi teroris di antara para pemberontak mengakibatkan rencana pengiriman senjata itu menjadi masalah yang sangat serius.

Dalam konteks yang terkait, sebuah delegasi Syrian Coalition yang baru bertemu Hollande baru-baru ini menyatakan kekecewaan mereka bahwa Perancis telah melupakan janji untuk mempersenjatai pemberontak.

Salah seorang anggota Syrian Coalition dengan tegas menyebutkan bahwa kelompoknya telah gagal menjalankan misi utamanya untuk mendapatkan bantuan senjata dan menyingkirkan teroris dari barisan pemberontakan.



REF:
"Assad: Our Military Safeguards Homeland, Defends Its Unity"; Al-Manar Website; 1 Agustus 2013
"French Security Report: Assad Will Remain in Power for Long Years"; Nidal Hamadeh; Al-Manar Website; 26 Juli 2013


1 comment:

abu bakar said...

after qusayr, everything is expected,al buti meramalkan sebelum kematiannya tentera syria akan berjaya mencapai kemenangan

http://anna-news.info/node/12087