Thursday, 1 August 2013

Dukung Palestina, Muslim Italia Peringati Hari Al-Quds Se-Dunia


PENGANTAR BLOGGER:
Setiap hari Jumat terakhir bulan Ramadhan, atas inisiatif pemimpin Iran Ayattollah Khomeini, umat Islam se-dunia memperingati hari Al Qud (Jerussalem) sebagai bentuk perhatian terhadap nasib rakyat Palestina yang hidup dalam penjajahan Israel.

Biasanya perayaan dilakukan dengan cara berpawai ramai-ramai. Namun untuk umat Islam di Indonesia yang mungkin belum terbiasa dengan peringatan ini, cukup melakukannya dengan berdoa memanjatkan do'a bagi kemenangan rakyat Palestina atas musuh yang telah menindasnya selama 60 tahun lebih.

Selamat merayakan Hari Al Quds.

===============


Muslim di Italia akan ikut memperingati hari Al-Quds Internasional sebagai bentuk dukungan terhadap warga Palestina. Peringatan ini akan berlangsung pada hari Jumat terakhir di bulan Ramadan.

Peringatan hari Al-Quds Internasional akan jatuh pada tanggal 2 Agustus tahun ini.

"Beberapa tahun yang lalu, Italia berada di posisi yang berbeda, pro-Palestina. Ketika negara kita diatur oleh partai konsevatif," kata salah anggota dewan legislatif Italia, Vincenzo Maria Vita, seperti dilansir Press TV, Kamis (1/8/2013).

Lebih lanjut, ia mengatakan selama masa perdana menteri Silvio Berlusconi, Italia telah berubah total. Bukan karena alasan ideologi tapi karena negara telah menandatangani kesepakatan yang menguntungkan dengan Israel.

Pada Agustus 1979, pendiri Republik Islam, Ayatollah Ruhollah Khomeini mendeklarasikan hari Jumat terakhir Ramadan sebagai hari Al Quds Internasional. Peringatan tersebut mengajak umat muslim di seluruh dunia melakukan aksi damai dengan turun ke jalan.


Seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini jutaan orang di dunia akan memberikan dukungan kepada warga Palestina dan menyerukan dihentikannya pendudukan Israel di Palestina.

Ratusan asosiasi pro-Palestina akan hadir di Italia. Tahun-tahun sebelumnya, para demonstran memperingati hari tersebut di kota-kota yang berbeda sebagai bentuk dukungan kepada warga Palestina dan mengecam pendudukan rezim Israel di Palestina.

"Survei terbaru mengumumkan bahwa Amerika dan Israel adalah negara, yang ditakuti orang-orang, yang paling banyak memicu peperangan. Yahudi Zionis ingin mengeksploitasi wilayah tersebut dengan tujuan politik dan sayangnya Italia, sebagai sebuah negara, tidak melakukan apapun untuk mencegah situasi ini," kata Salameh Ashour, Ketua Komunitas Palestina di Roma.

Palestina selalu berjuang untuk berdirinya negara merdeka yang meliputi wilayah Tepi Barat, Jerusalem Timur dan Jalur Gaza. Palestina juga menuntut Israel untuk menarik mundur dari wilayah Palestina yang dicaploknya sejak Perang Enam Hari tahun 1967.






Dari: detikRamadan; Kamis 1 Agustus 2013

1 comment:

Pro Hizbullah said...

Selamat hari Al-Quds. Selamat hari kemenangan bangsa Palestina atas Zionis Israel. Selamat hari kemenangan kaum tertindas atas kaum penindas. Selamat hari kemenangan keadilan atas kezaliman.